Laman

Wednesday, July 8, 2015

Konsentrasi vs diversifikasi


  1. Tweeps, misal ada yang tanya ...Kok di print transaksi modal kecil , 100% modal dibeliin 1 saham saja, kenapa begitu ?
  2. Kok bisa ya 100% modal dibeliin 1 saham saja, mengapa memilih terkonsentrasi? Yuk simak.
  3. Sebelum saya membahas lebih jauh, apa alasannya, kita bahas dulu apa itu konsentrasi dan diversifikasi...
  4. Strategi diversifikasi, seperti yang biasa digaungkan, don’t put your eggs into one basket, punya tujuan meminimalkan resiko
  5. Maksudnya apa ? Diversifikasi untuk investasi, artinya pisah2kan uang Anda pada beberapa instumen investasi
  6. Demikian pula diversifikasi untuk trading, maksudnya adalah, jangan gunakan semua uang di porto Anda hanya untuk 1 saham saja
  7. Penerapan diversifikasi tsb penting untuk trading, untuk meminimalkan resiko dan menjaga konsistensi pertumbuhan portofolio
  8. Namun.. Di sisi lain, selain memperkecil resiko, jika terlalu terdiversifikasi juga membuat keuntungan semakin kecil
  9. Sebaliknya, penggunaan strategi terkonsentrasi, artinya semua uang dalam portofolio diletakkan pada 1 pilihan investasi saja
  10. Penerapan untuk trading, jika menggunakan strategi konsentrasi, semua uang difokuskan pada 1 saham saja
  11. Semi terkonsentrasi, artinya semua uang dalam portofolio difokuskan hanya sedikit jenis saham misalnya 2 saham saja
  12. Nah, jika menggunakan strategi konsentrasi ini biasanya akan semakin besar keuntungan (juga kerugiannya)
  13. Baik diversifikasi maupun konsentrasi semua ada plus minus. Nah pertanyaannya sekarang, mau pilih yang mana?
  14. Mau pilih diversifikasi atau konsentrasi tergantung pada kondisi pribadi masing2 trader (dan investor)
  15. Strategi Diversifikasi cenderung lower risk lower reward, cocok untuk investor (dan trader) pemula
  16. Strategi Konsentrasi cenderung higher risk higher reward, cocok untuk investor (dan trader) berpengalaman
  17. Nah kembali ke pertanyaan awal, mengapa 100% modal dibeliin 1 saham / terkonsentrasi?
  18. Untuk account modal kecil tersebut, sy mengunakan strategi konsentrasi kosrena ada beberapa pertimbangan
  19. Pertimbangan yang pertama, saya punya beberapa akun saham , apa saja itu?
  20. Ada akun utk investasi, utk mid term trading, & swing trading. Nah ketambahan 1 akun lg untuk test trading modal kecil...
  21. Nah kalau dalam 1 akun terakhir itu masih saya diversifikasi... Bisa dibayangkan betapa susahnya saya untuk fokus
  22. Jadi, alasan pertama mengapa pada akun tersebut saya gunakan Konsentrasi adalah untuk FOKUS
  23. Alasan kedua, karena menggunakan modal kecil, agar untung besar (leveraged), maka sy pilih konsentrasi
  24. Alasan ketiga, saya gunakan strategi konsentrasi pd akun tersebut, karena saya sudah berpengalaman (maaf bukan menyombongkan diri)
  25. Apa maksudnya berpengalaman ? Berpengalaman artinya.. Sudah disiplin, tau kapan harus membatasi resiko dan MAU melakukannya
  26. Pada akun tersebut tidak berarti saya 100 % benar, ada 1 transaksi yang loss dari 7 transaksi, tp yg terpenting disiplin
  27. Ketika terjadi kerugian dan tidak sesuai harapan, disiplin untuk membatasi resiko sesuai level stop loss yg ditetapkan
  28. Strategi diversifikasi lebih cocok untuk pemula, dan juga untuk trading/investasi modal besar.
  29. Nah sekarang sudah tau apa dan mengapa memilih strategi diversifikasi vs konsentrasi. Pertanyaan berikutnya, bagaimana forex?
  30. Apa hubungannya strategi diversifikasi, konsentrasi dan forex? Pada transaksi forex dan futures sering digunakan leveraged
  31. Penggunaan leverage (modal kecil bisa trading seperti modal besar) memiliki tingkat risk reward di atas strategi konsentrasi
  32. Penggunaan leverage, trading dengan “hutang” jika sekali untung, besar untungnya,bisa ratusan persen, (& sebaliknya)
  33. Jika Anda masih pemula, mulai dari level paling kecil dulu yaitu terdiversifikasi.
  34. Instrumen investasi reksadana adalah sebuah instrumen yang bagus untuk diversifikasi. Mengapa ?
  35. Dalam reksadana saham misalnya, ada beberapa jenis saham dlm 1 portofolio.
  36. Jika langsung terjun ke saham, dengan modal Rp 100 ribu sd 1 juta mungkin hanya bisa dapat 1 jenis saham...
  37. Namun melalui reksadana saham, dgn modal kecil Anda bisa menikmati keuntungan dari bbrp saham yg dipilih reksadana tsb
  38. Nah hari ini kita sudah belajar banyak tentang diversifikasi, konsentrasi, dan leverage. Mau pilih mana? Saya simpulkan ya..
  39. Pemula, pilih diversifikasi, karena lower risk, boleh pilih reksadana, atau investasi saham dgn pilihan beberapa saham
  40. Yang sudah disiplin boleh pilih strategi konsentrasi. Jika modal besar, tetap harus ada diversifikasi.
  41. Yang sudah berhasil di saham, baru boleh masuk ke trading forex dan futures, karena higher risk & reward.
  42. Semoga twit hari ini mencerahkan... Jika menurutmu bermanfaat.. RT yah :) salam profit




No comments:

Post a Comment