kapan saham dianggap terlalu mahal atau murah
- Kapan sebuah saham dianggap terlalu mahal & kapan dianggap terlalu murah ? Ada yang tau?
- Ibarat property,sebuah rumah seharga Rp 1M bisa lebih mahal drpada rumah yang berharga Rp 2M, jika lokasi & bangunan buruk
- Sebaliknya,sebuah bangunan yg berharga Rp 2M termasuk murah jika lokasinya sangat strategis & kondisi bangunan bagus
- Demikian pula dengan saham,murah & mahalnya sebuah saham tidak dilihat dari nominalnya,namun nilainya.
- Sebuah saham seharga 10000 bisa sj lebih murah daripada yg berharga 5000. Jd nominal tdk menentukan murah / mahal.
- Gmn jika Anda menemukan saham bagus dgn valuasi mahal ? Anda bisa menunggu harganya terdiskon.
- Strategi membeli saham bagus dengan valuasi terdiskon ini disebut dengan Value Investing.
- Guru / promotor Value Investing adalah Benjamin Graham, yang tak lain adalah guru dari Warren Buffett.
- Bukunya yang terkenal “The Intelligent Investor” menjadi inspirasi untuk banyak value investor.
- Org2 yg beli ketika harga saham turun tajam / value investing seringkali disebut dng contrarian. Mengapa?
- Ketika harga saham turun tajam, byk orang takut & pesimis, namun value investor justru membeli saham.
- Seorang value investor berprinsip utk berburu saham bagus di harga diskon.
- Strategi Value Investing sebenarnya sangat baik, namun Anda harus menunggu lama momen diskon besar2an pd saham.
- Diskon besar2an / crash dalam saham hanya terjadi selama beberapa tahun sekali bahkan 10 th sekali.
- Diskon besar pada pasar saham terjadi th 1998 dan 2008. Sanggupkah Anda menunggu 5 sd 10 tahun?
- Seorang value investor tidak hanya harus sabar menunggu waktu membeli namun juga menunggu waktu utk menjual
- Seorang value investor akan menyimpan sahamnya selama bertahun2, minimal 5 tahun.
- Jika Anda bukan tipe Value Investor, Anda bisa melirik strategi investasi saham berikutnya yaitu Growth Investing. Apa itu?
- Growth investing adl strategi investasi jangka panjang dengan mencari saham dr perusahaan yang bertumbuh.
- Growth stock ibarat negara berkembang. Perusahaan ini sdg bertumbuh & umumnya belum teruji dlm jangka panjang.
- Growth Stock biasanya memimpin saham2 lain di sektornya.Namun saham2 tsb tidak selamanya memimpin dgn konsisten.
- Nah, hal ini menunjukkan bahwa growth stocks punya rewards dan resiko setahap di atas income stocks dan value stocks
- Value Investor merupakan contrarian, memborong saham ketika yg lain panik,berbeda halnya dgn Growth Investor.
- Seorang Growth Investor memborong saham ketika terjadi optimisme dalam market, bukan pesimisme.
- Saham2 bertumbuh/growth stocks yang bisa ditemui di bursa umumnya harganya sudah menanjak naik.
- Namun walaupun harganya sudah tinggi, harga saham emiten yang bertumbuh bisa menjadi lebih tinggi lagi.
- Banyak orang yang menganggap para Growth Investor itu aneh karena membeli saham2 yg harganya terus naik.
- Namun, bukankah seharusnya demikian? Saham yg layak dikoleksi adalah saham2 yang harganya terus naik.
- Seorang growth investor membeli market’s confidence ! Bukan market’s fear.
- Perusahaan yg bertumbuh harga sahamnya bisa tumbuh 2 kali lipat dlm 3-7 tahun,rata2 per th tumbuh 10%-30%.
- Trus,bagaimana caranya memilih growth stocks / saham2 yg sedang bertumbuh? Ada yg tau kah ?
- Untuk memilih growth stock, kita bisa menggunakan kriteria pemilihan saham terbaik berdasar sektornya dulu.
- Setelah menemukan sektor yg sedang trend / memimpin pada masa tersebut, cek laba / pendapatan perusahaan.Caranya?
- Caranya, cek dari rasio EPS dan ROE nya ya.Kedua rasio tersebut menunjukkan pendapatan / laba perusahaan.
- EPS singkatan dr Earnings Per Share artinya laba per lembar saham stlh dipotong pajak.ROE adl Return on Equity.
- Saham bertumbuh : EPS kuartal terakhir, sebaiknya tumbuh minimal 15% dibanding periode yg sama tahun lalu.
- Pertumbuhan EPS pada growth stock tersebut sebaiknya tjd konsisten dalam 5 tahun berturut2,tidak hanya sesaat.
- ROE saham yang bertumbuh sebaiknya tumbuh 15-20% selama lima tahun terakhir berturut2.
- Angka ROE yang bagus adl di atas 20. Jika ROE < 7 maka laba perusahaan tsb tidak lebih baik dr bunga deposito.
- Nah,sebaiknya growth stock dibeli segera stlh muncul sinyal bhw ia masih tumbuh di masa depan.Sinyalnya apa ya?
- Umumnya secara teknikal,saham bertumbuh/growth stock sangat uptrend.Sinyal yg biasanya muncul adalah break out.
- Break out artinya ketika sebuah level harga melampaui batas atas / resisten & potensi melanjutkan kenaikan.
- Saham jenis ini sebaiknya dijual bila muncul tanda2 tidak mampu mempertahankan tingkat pertumbuhannya dalam jangka panjang.
- Rentang waktu growth investing biasa berkisar 1-2 tahun,lebih kecil daripada rentang waktu Value Investing.
- Momen utk melakukan pembelian saham bertumbuh/growth investing jg lebih sering drpd momen beli value investing.
- Jadi bagi Anda yg merasa terlalu lama untuk melakukan value investing, bisa mencoba strategi Growth Investing.
- Nah demikian tweet hari ini, semoga bermanfaat. Salam Profit !
- A bull market begins on pessimism, grows on skepticism, matures on optimism, and dies on euphoria." — Sir John Templeton
- Jika sedih jangan berlarut2, jika senang jangan berlebihan, semua itu akan berlalu.
- In this business, if you're good, you're right six times out of 10. You're never going to be right nine times out of 10. Peter Lynch
- Semua saham bisa memberikan keuntungan asal tau timing yang tepat. Timing is everything.
- This (Trading) is not a job where you get paid by the hour. You get paid for doing the right thing. Vadym Graifer
- Sinyal yang muncul pada saat kita trading tidak selalu buy or sell... namun juga “wait” alias tunggu konfirmasi dulu.
- "The stock market is filled with individuals who know the price of everything, but the value of nothing." - Phillip Fisher
- You decide your fate; the market doesn’t.
- Gamblers trade for excitement, traders trade to win !
- Dream no small dreams for they have no power to move the hearts of men. Johann Wolfgang von Goethe
- ‘The rich man plans for tomorrow, the poor man for today.’ Chinese proverb
- Let our advance worrying become advanced thinking and planning.’ Winston Churcill
- ‘I don’t have a dime left. I am dependent on my friends for food and a small old-age pension.’ Bela Lugosi
- ‘Time is more value than money. You can get more money, but you cannot get more time.’ Jim Rohn
- ‘They always say time changes things, but you actually have to change them yourself.’ Andy Warhol
- ‘You may delay, but time will not.’ Benjamin Franklin
- ‘Time is what we want most, but what we use worst.’ William Penn
- ‘Time is a created thing. To say “I don’t have time” is like saying “I don’t want to”.’ Laozi
- ‘Someone’s sitting in the shade today because someone planted a tree a long time ago.’ Warren Buffett
- "Time is the friend of the wonderful business, the enemy of the mediocre." Warren Buffett
- "Rule No. 1: never lose money; rule No. 2: don't forget rule No. 1" Warren Buffett
- "Investors should remember that excitement and expenses are their enemies.” Warren Buffett
- Be fearful when others are greedy and greedy only when others are fearful. Warren Buffett
- "If trading is like chess, then macro is like three-dimensional chess." Paul Tudor Jones
- "Failure was a key element to my life’s journey." Paul Tudor Jones
- "At the end of the day, the most important thing is how good are you at risk control." Paul Tudor Jones
- Risk comes from not knowing what you are doing. Warren Buffett
Saya sudah lupa berapa kali membaca tweet ini, tapi baru sadar tidak meninggalkan jejak...
ReplyDeletehehehe...
karena tidak dianggap penting bos, selama praktek yang kita alami menghasilkan banyak salah dan salah lagi maka mulai mencari tahu kenapa kok salahnya itu dan itu lagi, so mulai muncul mana dan mana lagi yang penting
DeleteHe... Iya...
Delete