Interview dan Fotografi

Tahun 1986 aku menjadi interviewee di gedung BPPT thamrin jakarta, rasanya kok intimidated by the interviewer performance gitu, make up nya menurutku terlalu menohok

Tahun 1989, pertama kali aku melakukan job interview, tidak sebagai interviewee tapi sebagai interviewer, keren kaaaannnn ????
Sepertinya waktu itu aku hanya berfikir kalau interview itu seperti menjawab soal ujian tapi dilakukan dengan cara ngobrol, aku beli buku petunjuk melakukan interview tapi masih bingung juga. Apa sih interview ituuuuu.

Sekitar tahun 1997-1998 aku jadi interviewee di Prasetya Mulya jalan kartini jakarta, dan ini interview yang dahsyat sekali, aku langsung merasa bertekuk lutut kepada interviewer karena caranya melakukan sesi interview, beliau memperkenalkan diri dulu dan rasanya ingin menunjukkan padaku bahwa aku di tempat itu sangat penting, walau dia juga menunjukkan kepadaku bahwa dia adalah orang hebat disitu.

Pagi-pagi lihat jam bagus

Pagi-pagi baca koran Kompas paper based, eh ada advetorial jam tangan, cakep deh. Ini gambarnya.

Kalau harganya ???? Wah gak minat deh kalau sampai harganya he...  he...  he...  he... 

Kebakaran Toko Merdeka Kauman

Pagi hari pas lewat masjid sememen perempatan di selatan masjid ditutup eh ternyata ada kebakaran. Pagi itu asapnya masih sedikit. Tapi siang hari asap makin tebal. Foto dibawah ini kuambil sore hari ketika kebakran sudah dianggap selesai dan sisa barang yang di dalam gedung mau di angkut keluar.

Kebakaran selain mencipatakan kesibukan juga menjadi ajang tontonan masyarakat.

Wow ada mobil pemadam kebakaran dari boyolali sampai ke Kauman Solo.

Bayar Pajak Motor si Samsat Solo

Sudah lama gak bayar pajak motor, langsung masuk dan ambil gambar denah ini. Wajar nggak ???

Ternyata tiba-tiba ada polwan pasang muka marah nunjuk dan manggil aku, suruh menghadap namanya Pak Bambang ???? Si Polwan bilang kalau ngambil foto disitu ada aturannya ??? Yang mana sih aturannya ??? Kalau calonya sih banyak, tiap ada orang menyapa kita, hampir pasti dia Calo kaaaaan

Akhirnya si Bambang nggak bisa ditemuin dan ada orang lain yang tiba-tiba mucul mau ngobrol sama aku, yah siapaaaaaaaaaa lagi. Akhirnya clear juga, tapi tidak ada penjelasan aturannya manaaaaaa ?????

Sudah akhirnya kujalani sesuai urutan gedung dan tanya dari 1 stasiun kerja ke stasiun kerja yang lain.

Pas nunggu dipanggil, kok ada beberapa orang yang begitu mudah nangkring di depan kasir, dan 1 orang rata-rata bawa duit buwanyak buat bayar. Setelah ada yang kuajak ngobrol ternyata mereka calo. Yang pakai serang parkir itu sehari sekitar 10 - 15 stnk yang dia bantu. Kalau calo boleh sih disitu, kan ada aturannyaaaaaaa. He...  he...  he...he...he...

Kesimpulanku masih, kita butuh polisis tapi polisi gak butuh kita, jadi aturan itu ada di mereka.

Kentheng Pelek Mangkunegaran

Motorku kalau dinaikin terasa ban belakang bocor, tapi kalau di liat bannya gak bocor, selidik-punya-selidik ternyata peleknya yang mleyot.

Ya sudah langsung cari tempat paling rame di area timur mangkunegaran, dan disitu ternyata tambah satu lagi, ban motornya benjol, mantab sekali, jadi akhirnya ganti ban dan kenteng pelek sekalian.

Alhamdulillah beres semua dengan amat cepat.

Alhamdulillah aku sudah lebih dewasa

0,05 persen dari rekening yang ada di bank kita memiliki harta sebesar 44,15 persen dari total harta yang baru saja masuk atau di simpan dibank.

Dulu aku sering berfikir fakta seperti ini tidak adil, karena aku juga diajarinnya kayak gitu. Keadilan adalah keseragaman atau uniformitas, kalau beda artinya tidak seragam maka TIDAK ADIL.

Terus dari mana datangnya pengertian itu ??? Aku juga tidak tahu sebenarnya, setelah aku belajar segmentasi di marketing aku baru tahu bahwa setiap segmen konsumen itu punya pilihan perilaku yang berbeda dan bisa jadi saling bertolak belakang.

Ada orang yang suka sekali belanja padahal dia belum punya uang bahkan berani belanja untuk barang-barang yang nilainya turun seiring waktu dan tidak ada nilai jual kembali, dan itupun dibeli dengan hutang bunga tinggi.

Ada yang sebaliknya suka sekali menabung dan mendisiplinkan dirinya untuk tidak belanja apapun selain yang dia sangat perlu.

Dari fenomena-fenomena itu kufikir ungkapan yang paling baik adalah EVERYBODY GET WHAT THEY WANT, setiap orang mendapatkan apa yang mereka inginkan. Jadi hasil akhirnya sih adil-adil saja kalau ada orang yang kelewat kaya dan kelewat miskin.

.

Sistem Penggajian Buat Orientasi

Judulnya salah, kompensasi itu untuk motivasi harusnya, kalau orientasi kan desain pelatihan.

Mie Ayam plus Laundry plus Ayam Kremes

Setelah mengalami usaha fotografi dan Seragam TPA Kucing BOTak aku jadi pengen nggabungin usaha kuliner dan laundry, kenapa pengennya ada sekelompok manusia yang memasrakan urusan makan dan cuci baju ke usahaku dan mereka bisa dapat benefit dari word of mouth yang mereka lakukan.

Keren kaaaaannn.

Kalau KOFFIE dulu dimulai dari produksi, Kucing BOTak dimulai dengan marketing, kali ini aku mau mulai dengan human resource, menantang sekali kan ???

Semoga terkabul, amin.

Sang Guru Bangsa